Bagaimana Cara Kita Mengukur Keberhasilan Ibadah, Ilmu, dan Harta ?

Oleh Deddy Sussantho sementara itu hamba cakap tausyiah pada dewan seperti ini bagaimana aturan mengukur keberhasilan ibadah kita Selama ini kita shalat puasa mengeja al qur an pergi haji zakat dan bantuan tapi apa pertanda bahwa semua ibadah itu membekas dan

berhasil ustazah menegaskan bahwa kejayaan ( Baca Juga : simak info paket umroh murah 2015 ) ibadah itu dilihat dari berkurangnya maksiat betapa banyak di rumpang kita yang getol ibadah tapi juga not juga lepas dari kemaksiatan Na udzubillah betapa aturan kita meng-hitung kesuksesan ilmu yang selama ini kita pelajari ustaz

mengatakan bahwa keterampilan yang kita pelajari selama ini aktual dikatakan berhasil bilamana dan sains itu kita semakin dempet dan semakin kuatir untuk Allah alangkah banyak diantara kita yang ilmunya tinggi terlebih semakin takabur bahkan membuat manipulasi dan kecoh muslihat akal busuk dan

berlaku licik Na udzubillah betapa cara kita menimbang kejayaan dari kekayaan yang kita miliki ( Baca Juga : baca disini paket umroh ramadhan 2015 ) ulama mengabarkan bahwa aset yang berhasil mengucapkan karunia ialah yang mana manfaatnya kuasa dirasakan oleh individu banyak betapa banyak pada renggangan kita yang punya penghasilan semampai

tapi kurang ingat berzakat berinfak dan berderma bersama lupa pada orang lawas saudara dan tetangga Allahu a lam